Inilah Penampakan Mumi di Papua

Mumi Papua terletak di Distrik Kurulu, Wamena. Mumi di sana berumur sekitar 300 tahun. Mumi tersebut pun menjadi daya tarik wisatawan untuk datang dan melihatnya langsung (Afif/detikTravel)

Tidak seperti mumi di Mesir yang diperban, mumi Papua diawetkan dengan cara dijemur dan diasap. Posisinya pun tidak tidur seperti mumi di Mesir, tapi duduk dan menatap ke langit. Mulutnya terlihat menganga dengan kedua tangan memegang masing-masing kedua lututnya (Afif/detikTravel)

 

Untuk melihat mumi Papua, wisatawan harus merogoh kocek sekitar Rp 300 ribu. Muminya pun disimpan dalam suatu Honai (rumah adat Papua) dan hanya dikeluarkan jika ada wisatawan yang datang. Berminat? (Afif/detikTravel)

Mumi ini adalah kepala Suku Wi Motok Mabel. Proses mengawetkan jenazah tersebut pun tidak mudah. Orang yang mengawetkannya harus berasal dari pihak keluarga dan tidak boleh minum air putih, makan tebu, dan ubi bakar tanpa dicuci (Afif/detikTravel)

Selain rangka tubuh yang terlihat jelas, koteka dan ikat kepala juga dapat Anda lihat. Tak hanya itu, kulit-kulitnya pun juga terlihat ada yang terkelupas. Merinding!

 

etelah membayar, wisatawan dapat berfoto sepuasnya dengan mumi Papua ini. Anda pun tidak diharuskan memakai kain, atau melakukan ritual apa pun untuk melihat mumi ini dari dekat

 

Mumi ini memiliki badan yang terlihat kecil. Oleh sebab itu, salah satu dari warga sekitar harus memegang mumi ini dari belakang supaya terlihat jelas. Anda berani memegangnya?

sumber | edan77.blogspot.com | http://travel.detik.com/readfoto/2013/01/14/130214/2141370/1384/inilah-penampakan-mumi-di-papua?991104topnews