Saturday, July 6, 2013

Akses Ditutup, Sekolah Baru Nan Mahal di Cilincing Jadi Kandang Kambing

SMPN 289 di Sukapura, Cilincing, Jakarta Utara, seharusnya mulai beroperasi tahun ini. Gedung baru sudah dibangun, perabotan pun sudah tersedia. Namun yang terjadi, malah kambing yang menikmati fasilitas itu semua. Kok bisa?


                     

Bangunan tiga lantai yang dibangun di atas lahan 5.000 meter persegi itu sudah jadi sejak tahun 2012. Pemprov DKI sengaja membangunnya atas permintaan warga Sukapura. Mereka sejak lama berharap ada SMP di daerah itu. Biaya pembangunannya diduga cukup mahal, mencapai miliaran rupiah.

Namun kenyataannya, aktivitas sekolah belum bisa berjalan. Akses jalan menuju kompleks ditutup atas perintah ketua RW setempat. Alasannya? Masih simpang siur.

"Akses lewat gang pasar lama itu satu-satunya jalan ke sekolah. Sekarang ditutup dan dijaga orangnya Pak RW," kata salah seorang warga di sekitar lokasi yang namanya minta disamarkan, kepada detikcom, Jumat (5/7/2013).

Jalan gang pasar itu biasa digunakan oleh kendaraan proyek saat pembangunan. Namun sejak bangunan jadi, ditutupi seng oleh Pak RW. Kini, ada seorang centeng yang selalu menjaganya. Tak ada orang yang berani masuk tanpa seizin pria tersebut.

Spekulasi berkembang, penutupan jalan itu dilakukan Pak RW karena dia memiliki lahan lain untuk dijadikan akses ke sekolah di dekat rumah sakit Islam. Namun hingga kini, akses itu tak dibeli oleh pemerintah.

"Tapi warga nggak ada yang berani ngurusin itu," imbuhnya.

Kini, sekolah itu tak terurus. Pihak Pemprov DKI pun jarang terlihat mendatangi bangunan. Sejauh mata memandang, hanya kambing yang berkeliaran di dalamnya. Hewan-hewan itu memakan rumput yang ada di halaman sekolah.

"Kambing itu punya Pak RW," imbuhnya.

Saat hendak ditemui di rumah untuk dimintai konfirmasi, Ketua RW 05 tersebut tak ada. Sang penjaga rumah mengatakan, majikannya sedang di luar



sumber | edan77.blogspot.com | http://news.detik.com/read/2013/07/05/162138/2293983/10/akses-ditutup-sekolah-baru-nan-mahal-di-cilincing-jadi-kandang-kambing?991104topnews

No comments:

Post a Comment